1. Proses
pembelajaran inkuiri
dilakukan melalui tahapan-tahapan
sebagai berikut:
1. Merumuskan masalah,
2. Mengembangkan hipotesis,
3. Menguji jawaban tentative,
4. Menarik kesimpulan,
5. Menerapkan kesimpulan dan generalisasi.
2. Langkah-langkah
Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning/PBL) yaitu;
1. Mengorientasi peserta didik pada
masalah,
2. Mengorganisasikan kegiatan
pembelajaran,
3. Membimbing penyelidikan mandiri
dan kelompok,
4. Mengembangkan dan menyajikan
hasil karya,
5. Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah
3. Langkah
Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning atau PjBL), yaitu;
1. Menyiapkan pertanyaan atau
penugasan proyek,
2. Mendesain perencanaan proyek,
3. Menyusun jadwal,
4. Memonitor kegiatan dan
perkembangan proyek,
5. Menguji hasil,
6. Mengevaluasi kegiatan/ pengalaman.
4. Langkah-langkah
Pembelajaran Discovery Learning;
1. Menciptakan stimulus/ rangsangan
(Stimulation),
2. Menyiapkan pernyataan masalah
(Problem Statement),
3. Mengumpulkan data (Data
Collecting),
4. Mengolah data (Data Processing),
5. Memverifikasi data
(Verrification), dan
6. Menarik kesimpulan (Generalization).
5. Pembelajaran
yang kontekstual
adalah pembelajaran dalam rangka memperoleh dan menambah pengetahuan baru (acquiring knowledge). Pengetahuan baru itu dapat diperoleh dengan cara deduktif. Artinya, pembelajaran dimulai dengan mempelajari secara keseluruhan kemudian memperhatikan detailnya.
Model-model pembelajaran kurikulum 2013 yaitu; pembelajaran Inkuiri (Inquiry Based Learning), model pembelajaran Discovery (Discovery Learning), model pembelajaran berbasis projek (Project Based Learning), Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching Learning) dan model pembelajaran berbasis permasalahan (Problem Based Learning).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar